Warisi Ghiroh Nahdlatut Tujjar
PURWOKERTO, Bandafo.com – Bertepatan dengan momentum Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama, PCNU Banyumas berkomitmen untuk fokus membangun sektor ekonomi. Komitmen juga difokuskan pada bidang pendidikan dan kesehatan masyarakat. Khusus untuk sektor ekonomi ditandai dengan lahirnya Koperasi Syirkah Al Muawwanah Banyumas (KOSAMBA), Sabtu (13/2/2021) kemarin.
“Bismillah. Telah lahir Koperasi Syrikah Al Muawwanah Banyumas atau Kosamba. Sudah resmi izin kemenkumham dan syukuran dihadiri beliau Rois Syuriah dan Ketua PCNU. Semoga menjadi bagian tumbuh dan mandirinya ekonomi Nahdliyyin,” kata Ketua H. Abdul Qodir MPdI.
Kosamba, kata Abdul Qodir fokus pada tiga bidang; Layanan jasa, perdagangan dan jasa keuangan syariah. Untuk tahap awal, Kosamba langsung tancap gas di unit perdagangan dengan produk ‘Nusantara Retail Community’ atau NRC.
“NRC itu sederhananya, Kosamba menyediakan sembako dengan harga sangat terjangkau. Mau belanja langsung atau menjadi pusat distributor (kulakan) juga cocok sekali. Wajib dibuktian langsung, jangan asal percaya,” kata Abdul Qodir berkelakar.
Saking seriusnya, Kosamba sudah memiliki sekretariat Ruko Lantai III di Jalan Kertawibawa, No 26. Deret ruko utara terminal angkota Karanglewas. Atau sekitar 50 meter selatan SMP N 4 Purwokerto.
“Kami senantiasa memohon doa restu kesepuhan NU se Banyumas, dan dukungan warga pada umumnya. Semoga ikhtiar ekonomi ini lancar, istiqomah dan terus berkembang pada bidang jasa dan keuangan syariah seperti izin dari Kemenkumham,” paparnya.
Kosamba sendiri didirikann kolaborasi beberapa personil dari lembaga di NU Banyumas.Memiliki badan hukum No : AHU-0002518.AH.01.28. Tahun 2021. Komitmen terhadap PCNU secara kelembagaan bahkan tertuang dalam AD/ART sebesar 10% dari SHU.
“Insyaallah ini ghirohnya Nahdlatut Tujjar sebagaimana tercatat dalam sejarah. Saatnyaa kemandirian ekonomi itu tidak hanya dibicarakan tapi direalisasikan. Nahdliyin harus jadi tuan rumah dan berdaya secara ekonomi,” harapnya.
Penulis : Caskim
Editor : Djito El Fateh
