Banyumas Raya

Rois Syuriah PCNU Banyumas Minta Polling Calon Bupati Dihentikan

56
×

Rois Syuriah PCNU Banyumas Minta Polling Calon Bupati Dihentikan

Sebarkan artikel ini
Pesantren itu tempat yang nyaman
Asisten Stafsus Presiden, Gus Romzi (tengah) berfoto bersama perwakilan Pengasuh PPDS Ustadz Enjang Burhanuddin Yusuf (tiga dari kanan) dan sejumlah pengurus pondok.

PURWOKERTO, Bandafo.com – Akhir-akhir ini warga Nahdliyyin di Banyumas digegerkan dengan polling yang beredar melalui aplikasi percakapan “WhatsApp“. Pasalnya, dalam polling yang dibuat disitus www.pollingkita.com dengan judul “Siapakah Tokoh NU pilihan anda untuk menjadi calon Bupati Banyumas?” telah menyita banyak perhatian.

Terlebih dalam polling yang dibuat pada tanggal 02 Juni 2021 mencatat lima nama-nama tokoh NU Banyumas, antara lain Sabar Munanto, Toifur Arafat, Maulana Ahmad Hasan, Akhsin Aedi dan Habib Ahmad Alatas.

Dalam pantauan tim redaksi Bandafo.com, Sabtu (05/06/2021) pukul 19.00 wib jumlah responden sudah mencapai angka 3029 suara yang masuk.

Menanggapi hal itu, Rois Syuriah PCNU Kabupaten Banyumas KH. Mughni Labib melalui Katib PCNU Banyumas H. Ansori menyatakan agar polling yang beredar tersebut untuk segera dihentikan dan tidak lagi disebarluaskan.

“Organisasi ada aturan dan hirarki. Otoritas kebijakan di NU adalah di Syuriyah. Maka ketika Syuriyah mengeluarkan kebijakan agar polling tidak diteruskan, mohon diikuti, tidak usah diperdebatkan,” kata Ansori dalam pernyataan resminya kepada Bandafo.com, Sabtu (05/06/2021).

Baca Juga : Pollingkita.com Hanyalah Social Games

Menurutnya, permintaan Rois Syuriah untuk menghentikan polling tersebut berdasarkan pada kemaslahatan, bukan didasarkan atas otoritas kewenangan hirarki organisasi semata.

“Semua itu, semata-mata didasarkan atas pertimbangan salah satu prinsip beragama, juga prinsip berorganisasi yaitu dar’ul mafasid,” pungkasnya. []

Tinggalkan Balasan